Materi Pelestarian Lingkungan Hidup : Definisi & Tujuan

Manfaat Pelestarian Lingkungan Hidup

1. Tumbuhan
   Sumber makanan bagi manusia

• Buah-Buahan, Contoh: Jeruk, apel, semangka
• Sayur-sayuran, Contoh: bayam, kol, kangkung
• Umbi-umbian, Contoh: Ketela, kentang, ubi

1. Bahan pakaian, kapas merupakan salah satu jrnis jenis tumbuhan yang dimanfaatkan untuk sumber bahan pakaian. Kapas tersebut diolah menjadi benang untuk menjahit pakaian.
2. Bahan pembuat kertas, serat yang terdapat pada batang tanaman diolah menjadi bahan kertas.
3. Bahan bangunan, batang kayu dapat dimanfaatkam untuk membuat rumah atau perlengkapan rumah tangga. Contoh pohon yang dapat digunakan untuk membuat bahan bangunan antara lain: pinus, jati, mahoni.

2. Hewan

1. Sumber makanan bagi manusia, contoh: ayam,sapi, kambing
2. Sumber tenaga, manusia biasanya menggunakan beberapa jenis hewan (sapi,kerbau) untuk membajak sawah.
3. Hewan peliharaan, Contoh: kucing, anjing, kelinci.
4. Selain itu, manusia juga memanfaaatkan beberapa bagian tubuh dari hewan dan tumbuhan untuk mendapat keuntungan pribadi tanpa mempedulikan dampaknya pada ekosistem.

Berikut ini adalah Jenis hewan dan tumbuhan yang hampir punah
       Hewan :

1. Badak bercula satu
2. Harimau Sumatra
3. Komodo
4. Anoa
5. Orangutan
6. Burung Cendrawasih

   Tumbuhan :

7. Rafflesia arnoldi
8. Kayu Cendana
9. Anggrek hitam

Aktivitas Manusia yang Mempengaruhi Kesimbangan Lingkungan

Perkembangbiakan Makhluk Hidup

Perkembangbiakan Generatif

Proses perkembangbiakan generatif tumbuhan melibatkan bunga. Berikut adalah bagian bagian bunga.

Bagian Bunga

• Kelopak -> Bagian bunga paling luat yang berfungsi melindungi bunga saat masih kuncup
• Mahkota -> Warna yang terdapat pada mahkota dapat menarik serangga dan makhluk hidup lain untuk membantu penyerbukan.
• Putik-> Sebagai alat kelamin betina
• Benang sari -> Sebagai alat kelamin jantan

Proses perkembangbiakan generatif diawali dari penyerbukan. Penyerbukan adalah jatuhnya serbuk sari di atas kepala putik. Jatuhnya serbuk sari di kepala putik tersebut dapat melalui berbagai perantara. Yaitu manusia, air, dan serangga.

Serbuk sari menempel di atas kepala putik, kemudia serbuk sari tersebut akan membentuk buluh sari. Buluh sari memiliki 2 inti, yaitu vegetatif dan generatif. Namun inti vegetatif akan menghilang ketika bukuh sari mencapai bakal biji, sedangkan inti generatif akan membelah menjadi dua. Inti generatif pertama akan membuahi sel telur dan menghasilkan embrio, sedangkan inti generatif kedua akan membuahi inti kandung lembaga sekunder dan menghasilkan endosperma (mengandung cadangan makanan untuk lembaga). Pembuahan diakhiri dengan bakal buah  yang tumbuh menjadi buah dan di dalamnya terdapat biji.

Penyerbukan dibagi menjadi 4 macam, yaitu

1. Penyerbukan sendiri      : Jika serbuk sari yang jatuh di atas kepala putik berasal dari bunga yang sama.
2. Penyerbukan tetangga  : Jika serbuk sari yang jatuh di atas kepala putik yang  beraasal dari bunga yang berbeda tetapi masih satu tanaman.
3. Penyerbukan silang     : Jika serbuk sari yang jatuh di atas kepala putik berasal dari tanaman yang berbeda tetapi masih satu jenis.
4. Penyerbukan bastar     : Jika serbuk sari yang jatuh di atas kepala putik berasal dari tanaman yang berbeda, masih satu jenis tapu masih satu varietas.

Perkembangbiakan Vegetatif

Vegetatif Alami

Merupakan perkembangbiakan yang terjadi tanpa bantuan manusia.

• Tunas, muncul pada pangkal batang yang ada di dalam tanah.

Contoh: bambu, tebu.

• Umbi lapis, mempunyai mempunyai susunan berlapis-lapis yang disebut sebagai tunas. Tunas lama-kelamaan akan memperbesar dan membentuk siung. Siung dapat tumbuh menjadi tumbuhan baru. Contoh: bawang bombay, bawang merah
• Umbi akar, merupakan bagian akar yang membesar karena berfungsi sebagai tempat cadangan makanan. Contoh: wortel
• Geragih, merupakan batang yang tumbuh menjalar. Bagian batang yang menyentuh tanah akan membentuk akar dan tumbuh menjadi tumbuhan baru. Contoh: rumpput teki.
• Akar tinggal, batang yang terdapat di dalam tanah. Batang tersebut memiliki ruas dan setiap ruangnya tumbuh akar kemudia menjadi tumbuhan baru. Contoh: lengkuas, jahe

Vegetatif Buatan

Merupakan perkembangbiakan yang memerlukan bantuan manusia.

1. Mencangkok, yaitu membuat cabang batang tanaman menjadi berakar. Contoh: Tanaman, jambu air, jeruk, rambutan
2. Merunduk, cabang tumbuhan dirundukan dan ditimbun tanah. Pada cabang tertimbun tanah tersebut akan tumbuh akar. Cabang yaang telah dipenihi akar dapat dipotong dari induknya dan dapat ditanam sehingga dapat tumbuh menjadi tumbuhan baru. Contoh: tanaman alamanda.
3. Stek, menanam potongan bagian tumbuhan (daun, batang, dan akar).

• Atek daun, contoh: cocor bebek
• Stek batang, contoh : tanaman ketela pohon
• Stek akar, contoh: tanaman sukun.

1. mengenten atau menyambung, yaitu menyambung satu batang bawah tanaman lainnya.  Contoh: tanaman rambutan dan tanaman ace binjai.
2. Okulasi atau menempel, yaitu menempel batang yang memiliki tunas pada pohon lain yang sejenis. Contohnya okulasi tanaman singkong karet dan singkong biasa.

Perkembangbiakan Generatif

            Perkembangbiakan generatif adalah perkembangbiakan secara kawin dengan melibatkan sel kelamin jantan dan betina. Terdapat 3 macam cara perkembangbiakan generatif yaitu:

• Bertelur (Ovivar)

            Telur yang dikeluarkan dari hewan ovivar mengandung embrio (calon individu baru). Contoh: burung, ikan, katak, dan beberapa jenis ular.

• Beranak/melahirkan (vivivar)

Hewan yang berkembangbiak secara vivivar akan mengalami masa kehamilan, yaitu embrio akan berkembang di dalam perut induknya. Ciri hewan yang berkembang biak secara vivivar mempunyai ciri sebagai berikut:

• Mempunyai daun telinga
• Tubuh ditutupi rambut
• Mmepunyai kelenjar susu
• Memiliki rahim (betina)
• Bertelur dan beranak (ovovivivar)

Induk hewan akan bertelur namun telur Tersebut tidak dikeluarkan dari tubuhnya. Telur tetap berada di tubuh induk hingga menetas, Kemudian bayi hewan ini akan dikeluarkan dari tubuh induk bersama cangkang telurnya yang sudah pecah. Contoh : kadal, dan ular derik.

Perkembangbiakan Vegetatif

Perkembangbiakan generatif adalah perkembangbiakan secara tidak kawin.

1. Tunas,  berbentuk dari tubuh induk yang menonjol.  benjolan Tunas ini akan membesar dan akhirnya memisahkan diri dari tubuh induknya menjadi individu baru. Contoh: Hydra.
2. Fragmentasi, Pemotongan bagian tubuh induk dan tumbuh membentuk induk yang baru. Contoh: cacing pipih.
3. Membelah diri, Hewan yang berkembang biak dengan membelah diri adalah amoeba. Amoeba akan membelah menjadi dua bagian yang sama.